Main Film, Anita Maulida Menjadi Artis, Penata Rias Juga ...

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sudah beberapa jenis atau genre film yang digarap komunitas sineas muda di Banjarmasin, ada thriller, action, nasionalisme, drama, horor.

Membuat film tentunya tak lepas dari pemilihan pemain. Kadang komunitas itu mengambil pemain dari luar jika perlu peran tertentu.

Sebagaimana Anita Maulida Farwati yang awalnya bukan termasuk anggota komunitas film namun karena diajak memainkan peran, ia pun menyanggupi.

Sejatinya, Anita berkiprah di bidang modeling, bahkan ia mengelola agensi. Sebagai model profesional ia ternyata mau berakting tanpa bayaran.

"Waktu itu diajak main film oleh teman yang anggota komunitas film. Temanya horor. Ya, ini pengalaman baru. Saya terima," ujar siswi SMKN 4 Banjarmasin jurusan kecantikan ini.

Baca: Begini Caranya Bikin Film ala Sineas Muda Banjarmasin, Modalnya Cuma Rp100 ribu

Baca: Jadwal Siaran Langsung MotoGP Australia 2018 di Trans7 Hari Ini Minggu (28/10), Mulai Jam 10.00 WIB

Meski terbiasa tampil di publik khususnya di atas catwalk, namun tampil di depan kamera perlu pembelajaran bagi Anita.

"Saya banyak dibimbing sutradara. Tenyata yang terpenting itu ekspresi sehingga aktingnya meyakinkan," seloroh gadis belia ini.

Di rumah, Anita belajar akting dengan menghadap cermin. Akhirnya ia pun mampu berekspresi dan mengucap dialog sesuai skenario.

Meski begitu, ia pun pernah pula salah atau lupa kata-kata dalam skenario. Namun dengan cepat ia mampu berimprovisasi di depan kamera.

"Supaya jangan banyak take ulang atau ambil gambar lagi, saya improvisasikan saja dialognya. Terpenting nyambung dengan maksud skenario," tukasnya.

Karena di sekolah ada pelajaran make up karakter, Anita juga didaulat menjadi make up artis. Baginya bukan hal sulit, hanya perlu penyesuaian saja.

Baca: Live Streaming Trans7, Link Live Streaming MotoGP Australia 2018 Minggu (28/10) Siang

Baca: Ini Nama-nama Anggota DPRD Kalteng yang Ditetapkan KPK sebagai Tersangka Suap

"Saat film horor itu saya pelajari dulu apa kemauan sutradara atas karakter si pemain. Kemudian saya aplikasikan hingga make up itu sesuai dengan cerita," papar Anita yang juga atlet pencak silat.

Selama mengerjakan make up artis, Anita hanya kerja sendiri. Baginya tak masalah karena semua bisa ia tangani Anita yang juga punya keahlian menata busana ini.

Lantas merias juga gratis? Ya, bagi Anita sebuah kepuasan tersendiri bisa membantu penggarapan film tersebut dan ia pun bangga kreasinya dapat dinikmati orang banyak. (banjarmasinpost.co.id/dea)

Let's block ads! (Why?)